Cegah Stunting dengan Kehamilan Sehat

Ilustrasi Cegah Stunting dengan Kehamilan Sehat/Canva.com

(Bandung, 9/6) - Istilah stunting atau kekurangan gizi pada anak sudah tidak asing lagi bagi kita semua.

Kondisi stunting ternyata memiliki resiko tinggi bagi kesehatan anak baik di usia dini maupun nanti saat dewasa.

Kondisi stunting akan berdampak buruk bagi perkembangan fisik, daya tahan, perkembangan kognitif anak.

Jangan sampai anak Ayah dan Bunda mengalami kondisi stunting.

Kenali penyebab stunting dan cara mencegah stunting pada anak dengan kehamilan sehat.


Penyebab Stunting

Anak yang mengalami stunting akan menunjukkan ciri-ciri jika tinggi badan yang kurang di bawah ketetapan atau lebih dari dua standar deviasi di bawah Standar Pertumbuhan Anak dari WHO menurut usianya.

Lalu apa saja faktor yang dapat menjadi penyebab terjadinya stunting?

Perlu Ayah dan Bunda ketahui bahwa salah satu penyebab stunting pada anak adalah karena terbatasnya pengetahuan orang tua mengenai asupan nutrisi selama kehamilan.

Sejak masa kehamilan, tumbuh kembang anak sudah dimulai.

Asupan yang kurang dapat menghambat perkembangan janin selama dalam kandungan.

Begitu juga dengan asupan nutrisi, nutrisi yang tidak berkualitas selama masa kehamilan akan menghambat perkembangan sang buah hati.

Hal inilah yang menjadi permasalahan di masyarakat, masih banyak orang yang kurang memahami pentingnya gizi dan nutrisi yang sehat selama masa kehamilan.

Penting diketahui bahwa penyebab stunting ini dapat dicegah sejak dalam masa kehamilan dengan cara berkonsultasi kepada dokter kandungan atau dengan membaca informasi dari sumber-sumber terpercaya.


Cara Mencegah Stunting Sejak Dalam Kandungan

Stunting pada anak dapat dicegah sejak awal kehamilan.

Beberapa hal yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:

1.Melakukan pemeriksaan kehamilan secara berkala.

Pemeriksaan kehamilan secara berkala ini perlu dilakukan untuk mengecek kondisi kesehatan Bunda dan calon buah hati dalam kandungan. Agar dapat memastikan kesehatan serta perkembangannya sesuai usia kandungan.

2.Deteksi dini penyakit

Mendeteksi sejak dini adanya penyakit menular dan tidak menular pada Bunda sangat perlu dilakukan. Hal tersebut agar meminimalisir dampak berbahaya yang dapat mempengaruhi kesehatan dan kondisi bayi.

3.Konsumsi makanan bernutrisi.

Saat hamil, Bunda membutuhkan asupan nutrisi dan gizi yang ekstra untuk tumbuh kembang sang buah hati. Selain itu juga untuk kesehatan Bunda sendiri.

Konsultasikan kondisi kesehatan selama kehamilan dengan dengan ahli gizi atau dokter kandungan yang tepat. Salah satunya di Klinik Kehamilan Sehat.


Klinik Kehamilan Sehat

Klinik Kehamilan Sehat merupakan klinik kehamilan dengan pelayanan terlengkap sejak tahun 2016.

Klinik Kehamilan Sehat memiliki dokter spesialis kandungan terbaik yang bisa Ayah dan Bunda pilih.

Menurut Agus Jatmika Soegiarto, CEO Klinik Kehamilan Sehat.Tercatat selama kurun waktu kurang dari 5 tahun, Klinik Kehamilan Sehat telah melayani lebih dari 200.000 pasien persalinan, pemeriksaan kehamilan, program hamil, pemasangan IUD, juga menjalani aktivitas pelayanan farmasi & cek laboratorium.

Di awal tahun 2021, Klinik Kehamilan Sehat tercatat memiliki 15 cabang yang tersebar di beberapa kota seperti Jakarta Timur, Tangerang, Bekasi, Palembang, Bandung, dan Surabaya. Dan akan terus berkembang seiring berjalannya waktu.

Konsultasikan kesehatan Bunda dan calon buah hati selama kehamilan, untuk mencegah terjadinya stunting pada anak sedini mungkin.

Sekali lagi penting lakukan pemeriksaan rutin untuk memantau tumbuh kembang anak sejak dalam kandungan di dokter terpercaya di Klinik Kehamilan Sehat.


Follow Instagram Klinik Kehamilan Sehat di https://www.instagram.com/kehamilansehat/ atau email di kehamilansehat@gmail.com.***

Posting Komentar

0 Komentar